cara Penanganan Secara Medis yang mengalami Avulsi Kuku

11:17:00

Gejala Klinis
Pasien yang mengalami avulsi kuku datang dengan nyeri dan perdarahan dibantalan kuku setelah trauma. Laserasi bantalan kuku seringkali menyertai cedera avulsi. Pada avulsi parsial, cedera bantalan kuku yang menjadi penyebab harus dicurigai jika terdapat hematoma subungual yang mengisi lebih dari 25% area bantalan kuku.

Patofisiologi
Pemisahan sederhana kuku dari bantalannya tidak mengganggu pusat germinativum di bawahnya. Matriks germinatif membentuk kuku baru di bagian proksimal sampai distal, dengan kecepatan 1 mm/hari, sehingga seringkali memerlukan waktu 6 bulan untuk pembentukan kuku yang lengkap setelah cedera.

Diagnosis
Avulsi kuku merupakan suatu diagnosis klinis. Foto rontgen harus diperoleh jika diduga terjadi fraktur kuku (tuft fracture).

Komplikasi Klinis
Kegagalan memperbaiki bantalan kuku secara adekuat dapat menyebabkan iregularitas pada kuku baru. Kehilangan kuku secara permanen dapat terjadi jika cederanya berat.

Tata Laksana
Pengobatan yang paling efektif belum secara lengkap diuraikan. Laserasi bantalan kuku harus dibersihkan dan diirigasi secara menyeluruh, terutama jika terjadi fraktur kuku (tuft fracture) dibawahnya, jika dicurigai terdapat laserasi bantalan kuku, maka kuku harus dicabut untuk inspeksi dan perbaikan lanjutan. Perbaikan bantalan kuku dapat dilakukan dengan menggunakan benang yang dapat diabsorpsi 6-0 atau 7-0. Beberapa ahli menganjurkan menggunakan kuku, jika intak, sebagai bidai selama 2-3 minggu. Alternatifnya, bantalan kuku dapat ditutupi dengan balutan non-adhesif yang berbentuk menyerupai kuku. Antibiotik yang ditujukan untuk organisme kulit digunakan sebagai profilaksis jika terdapat fraktur kuku (tuft fracture)terbuka.

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔