Keilitis Angular (Perleche)/Luka pada pinggir mulut

09:51:00

Gejala Klinis
Keilitis angular, atau perleche, dapat terjadi pada usia berapapun. Pasien datang dengan fisura dalam atau pecah-pecah yang mengalami maserasi pada sudut mulut dan mengeluhkan rasa kering dengan sensasi terbakar dan terasa nyeri. Gangguan ini seringkali disertai dengan kandidas oral maupun stomatitis gigi geligi.

Patofisiologi
Perleche disebabkan oleh iritasi yang berlangsung terus-menerus, seperti sering menjilat bibir, menggigit sudut mulut, mengisap ibu jari, dan bahkan manipulasi gigi geligi secara agresif (termasuk penggunaan dental floss). Kombinasi gangguan berulang tersebut menyebabkan pembentukan fisura dan ulserasi pada komisura oral. Spesies candida dapat dikultur dari sebagian besar lesi, tetapi tidak diketahui apakah candida merupakan organisme penyebab atau hanya merupakan superinfeksi. Penyebab yang jarang dari keilitis angular meliputi defisiensi vitamin, difisiensi besi, virus herpes simples (HSV), dan dermatitis kontak (misalnya akibat terpajan nikel dari kawat gigi). Keadaan medis yang mendasari dapat menjadi  predisposisi keilitis angular; keadaan tersebut meliputi xerostomia pada sindrom sjogren dan kandidiasis oral yang sering terjadi pada pasien penyandang diabetes, infeksi HIV, atau keganasan. Anomali kongenital dan penuaan juga dapat menyebabkan perleche bila lipatan kulit berlebih atau garis rahang abnormal menyebabkan penumpukan saliva disudut mulut.

Diagnosis
Keilitis angular didiagnosis secara klinis; namun, identifikasi superinfeksi memerlukan visualisasi organisme pada pewarnaan Gram atau isolasi dari kerokan di tempat keititis.

Komplikasi Klinis
Komplikasi yang paling sering terjadi adalah superinfeksi, terutama oleh spesies stafilokokus dan kandida.

Tata Laksana
Pengobatan bergantung pada penyebab penyakit. Untuk infeksi kandida,penggunaan topikal nistatin atau klotrimazol, selain antijamur intraoral atau sistemik, bersifat efektif. Infeksi bakteri memberikan respons terhadap antibiotk topikal atau sistemik. Penggunaan obat topikal antijamur atau antibakteri harus diikuti dengan krim steroid berbahan dasar yang tidak mengandung minyak (misalnya triamsinolon asettonid) sampai area tersebut kering dan bebas peradangan. Lipbalm yang tebal dan protektif dapat membantu menyembuhkan ulkus. Thrush yang terjadi harus diobati secara tepat. Penting sekali menjaga agar komisura oral tetap kering untuk mempercepat penyembuhan.

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔