Gejala
Klinis
Pasien dapat datang setelah menjalani prosedur penindikan
dengan berbagai macam alasan, meliputi perdarahan yang terlebih pascaprosedur,
infeksi akut, evaluasi untuk transmisi patogen yang dibawa darah, dan evaluasi
penyebaran penyakit infeksius lainnya sebagai akibat prosedur penindikan.
Pasien dengan infeksi lokal akut dapat datang dengan kemerahan, drainase
purulen, atau meningkatnya rasa nyeri di tempat penindikan. Infeksi seringkali
terjadi pada periode pascaprosedur dini. Namun, beberapa penindikan memerlukan
waktu untuk sembuh selama 8 bulan dan dapat terinfeksi setiap saat selama
periode ini.
Karena penindikan di genital dan di bagian tubuh lainnya
lebih sering dilakukan di Amerika Serikat, maka penting bagi para dokter untuk
mengetahui berbagai jenis penindikan dan kemungkinan komplikasi yang dapat
timbul. Melalui suatu contoh, terdapat tiga jenis penindikan yang populer
di penis, yang
paling sering dikenal sebagai “Pangeran Albert”. Penindikan jenis ini masuk melalui uretra dan kembali keluar kepenis di
bawah permukaan bawah batang penis. Penindikan ini dapat menyebabkan semprotan
urin selama mikturisi. Jenis kedua adalah Apabravya; pada jenis penindikan ini, uretra ditusuk dari atas
kebawah. Hal ini dikenal sebagai “dua sekrup yang mengencangkan di sekital
kepala”. Jenis ketiga yang lazim adalah Ampallang, dimana glans ditindik dari samping ke samping dan
uretra tetap utuh. Jenis lain yang lebih
jarang meliputi penindikan skrotum atau pubis, suatu penindikan rigi kronal
atau Dydoe, penindikan frenulum.
Patofisiologi
Patofisiologi dari masalah akibat penindikan bergantung
pada masalah spesifik dan lokasi anatomik penindikan.
Diagnosis
Diagnosis komplikasi penindikan tubuh didasarkan pada
anamnesis dan observasi klinis yang cermat. Infeksi dapat dibuktikan dengan
temuan-temuan klasik yaitu kemerahan ditempat penindikan, drainase purulen, dan
indurasi. Urinalisis esensial untuk mengevaluasi infeksi yang mengenai saluran
kemih. Hitung darah lengkap (CBC, complete
blood count) dengan pengukuran protein
C-reaktif (CRP, C-reactive protein) dan
hitung diferensial serta penetuan laju endap darah (LED) dapat berguna dalam
mengevaluasi adanya infeksi sistemik.
Komplikasi
Klinis
Infeksi lokal yang disebabkan oleh penindikan dilaporkan
terjadi pada 30% kasus, dan sampai beberapa derajat, tergantung pada tempat
penindikan. Komplikasi yang paling sering akibat penindikan adalah infeksi
luka, yang dapat berkembang menjadi selulitis, atau yang jarang, fasiitis
nekrotikans atau bahkan endokarditis atau sepsis. Infeksi ini sebagian besar
disebabkan oleh flora kulit yang umum, seperti staphulococcus aureus dan
spesies
streptococcus. Endokarditis
stafilokokal pernah dilaporkan terjadi setelah penindikan hidung. Dicurigai
bahwa jenis infeksi tertentu, sperti
condyloma acuminatum, hepatitis B, dan HIV telah menyebar melalui
penindikan yang dilakukan tanpa penggunaan alat yang steril. Infeksi saluran
kemih dapat terjadi karena penindikan yang mengenai uretra. Striktur uretra dengan obstruksi dan parafimosis merupakan
komplkasi yang berpotensi terjadi akibat penindikan penis. Jaringan granulasi dapat
terbentuk sebagai reaksi terhadap berbagai objek asing, atau dapat terjadi
sebagai reaksi alergi terhadap logam dan campuran logam yang digunakan untuk
perhiasan tubuh. Priapismus pernah
dilaporkan terjadi sebagai akibat penindikan penis. Pasangan seksual dari
individu yang melakukan penindikan tubuh dapat datang dengan komplikasi seperti
gig terpotong, tersedak, benda asing yang menyumbat di antara gigi-gignya, dan
cedera dimukosa pada pasangan reseptif.
Komplikasi tambahan dapat terjadi bila pasien tidak dapat mengambil sendiri
potongan perhiasan tubuhnya. Pengangkatan tersebut kadang-kadang memerlukan
bantuan ahli bedah dengan sedasi atau anastesi umum, bergantung pada
kompleksitas pengangkatan.
Tata
Laksana
Pengobatan infeksi berat memerlukan antibiotik
antistreptokokus dan safilokokus, seperti sefazolin intravena. Infeksi yang
lebih ringan dapat diobati dengan sefalosporin parenteral, seperti sefaleksin.
Kuinolon adalah obat pilihan untuk infeksi yang mengenai saluran kemih.
Perhiasan tubuh pada penindikan yang terinfeksi harus diangkat dengan
pemotongan logam atau cincin jika tidak dapat diangkat dengan cara sederhana.
Diperlukan konsultasi urologi darurat pada kasus infeksi genital yang luas,
atau jika terjadi sutau struktur atau obstruksi saluran kemih.
0 Komentar
Penulisan markup di komentar