Gejala Klinis
Pasien (biasanya perempuan dewasa muda) yang mengalami
eritema nodosum (EN) datang dengan nodul subkutan yang berbatas tegas, merah,
nyeri tekan, dan berdiameter 1-5cm.
Patofisiologi
EN adalah suatu reaksi hipersensitivitas yang menyebabkan
infiltrat peradangan lokalisata yang mengenai septum lemak subkutan.
Manifestasi klinis, jika ada, hanya sedikit. Pada pemeriksaan hitologik,
terlihat granuloma radial Miescher; granuloma ini terdiri dari agregasi nodular
kecil yang berbatas tegas dari histiosit kecil disekitar selata sentral atau
celah yang berbentuk menyerupai pisang. EN dapat disebabkan oleh berbagai
gangguan medis, meskipun sampai 50% kasus bersifat idiopatik. Pada anak, penyebab
paling sering adalah penyakit infeksi, dengan streptokokus sebagai penyebab
tersering. Pada orang dewasa, obat-obatan, sarkoidosis, dan penyakit radang
usus, merupakan faktor penyebab utama. Koksidioidomikosis, atau demam San
Joaquin Valley, merupakan penyebab penting EN di Amerika Serikat bagian barat
dan barat daya. Penyebab EN lainnya yang lebih jarang meliputi infeksi jamur,
keganasan, kehamilan, limfogranuloma venereum, sifilis, dan chancroid.
Diagnosis
Diagnosis ditegakkan secara klinis pada sebagian besar
kasus. Namun, untuk individu yang diagnosisnya tidak pasti, biopsi eksisional
mungkin membantu. Anamnesis yang cermat biasanya memperlihatkan adanya gejala
prodromal berupa demam, malaise, dan altralgia yang mendahului erupsi 1-3
minggu. Satu atau lebih lesi timbul secara simultan dan dapat berlangsung
beberapa minggu. Lesi biasanya tidak mengalami supurasi atau membentuk ulkus,
tetapi sering berinvolusi, meninggalkan memar berwarna kuning-ungu.
Tata Laksana
Erupsi biasanya swasirna jika penyebab yang mendasari
dapat deliminasi. Oleh karena itu, evaluasi klinis dan laboratorium harus
ditujukan untuk menentukan etiologi penyebab. Jika penyebab tidak dapat
diidentifikasi atau diobati, tetapi simtomatik dengan aspirin, obat
anti-inflamasi nonsteroid (OAINS), kalium iodida oral, atau pemberian jangka
pendek steroid sistemik dapat memberikan kesembuhan simtomatik.
0 Komentar
Penulisan markup di komentar