Kondiloma Latum Penyakit seks Menular

13:19:00
Gejala Klinis
Pasien yang mengalami kondiloma latum datang dengan lesi menyerupai kutil (wart) yang berwarna abu-abu putih atau erimatosa, tidak nyeri, permukaannya datar lembap, yang berada di genetalia, perineum, paha dalam, ketiak, atau lipatan payudara. Temuan yang juga ada secara bersamaan yang sesuai dengan sifilis sekunder dapat timbul, meliputi demam, ruam, anoreksia, rambut rontok, limfadenopati, dan penurunan berat badan.

Patofisiologi
Kondilomata latum terjadi pada kasus sifilis sekunder. Lesi ini dapat berkembang 2-8 minggu setelah cancre primer.

Diagnosis
Diagnosis dicurigai berdasarkan pemeriksaan klinis tetapi harus dikonfirmasi dengan uji laboratorium yang spesifik. Uji nontreponemal seperti reagin plasma cepat (RPR, rapid plasma reagin), Veneral Disease Research Laboratory (VDRL), dan uji reagin  automatis (ART, automated reagin test) dapat berguna pada skrining sifilis. Namun, pemeriksaan mikroskopik yang menggunakan teknik-teknik lapangan gelap merupakan cara yang paling spesifik untuk mendiagnosis sifilis pada kasus-kasus kondilomata latum.

Komplikasi Klinis
Komplikasi klinis kondilomata latum meliputi perkembangan penyakit infeksi sifilis ke stadium lebih lanjut.

Tata Laksana

Pengobatan efektif untuk kondilomata latim memerlukan pengobatan terhadap penyebab yang mendasari infeksi sifilis, sesuai dengan panduan dan rekomendasi terbaru dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC)

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔